Salah satu hal terpenting yang harus diperhatikan saat diet untuk menurunkan berat badan adalah jumlah asupan kalori dari makanan yang rendah kalori dan rendah lemak seperti menjadi sebuah keharusan saat menjalani program diet. Tak jarang hal ini dianggap menyiksa karena pilihan makanan menjadi tetaplah harus memperhatikan nutrisi dalam setiap makanan yang kita konsumsi supaya kebutuhan gizi dalam tubuh tetap terpenuhi. Salah satunya dengan mengonsumsi merupakan bahan makanan yang kaya akan nutrisi penting. Meski demikian, tidak semua sayur memiliki jumlah kalori yang rendah, lo! Nah, berikut adalah lima jenis sayur yang jumlah kalorinya TimunIlustrasi timun JSalah satu jenis sayuran rendah kalori serta kaya serat adalah timun. Dikutip dari My Food Data, dalam 100 gram mentimun hanya mengandung 14 hanya itu, dalam mentimun juga terkandung banyak vitamin dan mineral, seperti vitamin C, vitamin K, magnesium, mangan, dan sehat dari mentimun meliputi membantu menurunkan tekanan darah, mencegah dehidrasi, dan baik untuk kesehatan sering dikonsumsi sebagai lalapan, salad, atau sayuran pendamping. Untuk memaksimalkan asupan kandungan gizi dan manfaatnya, kamu disarankan untuk mengonsumsinya dalam kondisi segar tanpa SeladaIlustrasi selada rendah kalori lain yang cocok untuk diet adalah selada. Dikutip dari Komposisi Pangan Indonesia dari Kementerian Kesehatan RI Kemenkes, dalam 100 gram selada terkandung Air 94,8 gram. Protein 1,2 gram. Lemak 0,2 gram. Karbohidrat 2,9 gram. Serat 1,8 gram. Kalsium 22 miligram mg. Fosfor 25 mg. Besi 0,5 mg. Natrium 19 mg. Kalium 186,4 mg. Tidak hanya cocok dikonsumsi sebagai makanan diet, selada juga memberikan berbagai manfaat untuk kesehatan, seperti merawat kecantikan kulit, meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga kesehatan mata, mencegah tulang keropos, dan berbagai manfaat lainnya. Sayuran multifungsi, bukan? Baca Juga GiziLokal 6 Manfaat Sayur Genjer bagi Kesehatan 3. KubisIlustrasi kubis lain yang memiliki kalori rendah adalah kubis atau kol. Kubis merupakan sayuran yang berasal dari bagian terluar kembang kol. Dilansir My Food Data, dalam 100 gram kubis hanya mengandung 25 kalori, dengan kandungan 2,3 gram serat dan 1,4 gram ini dapat diolah menjadi berbagai macam sajian lezat ataupun dikonsumsi sebagai lalapan. Selain itu, kubis juga kaya akan manfaat untuk kesehatan, seperti menjaga kesehatan jantung, meningkatkan daya tahan tubuh, dan menurunkan tekanan BayamIlustrasi bayam yang juga menjadi ikon dari tokoh fiksi Popeye ini adalah sayuran yang kaya akan manfaat dan kandungan gizi. Dalam 100 gram sayur bayam terkandung sekitar 2,2 serat dengan 2,8 gram protein, dan 24 kalori. Tidak hanya itu, terdapat pula kandungan zat besi, kalium, dan hanya baik untuk diet, sayuran ini juga memiliki ragam manfaat untuk kesehatan, seperti membantu mencegah stres, mencegah anemia, menjaga kesehatan mata dan otak, mencegah kanker, dan beragam manfaat lainnya. Untuk pengolahannya, sayuran ini kerap diolah sebagai sayur bening, dijadikan salad, atau Asparagusilustrasi asparagus chuangchoemSayuran lain yang rendah kalori dan tinggi serat adalah asparagus. Dilansir Nutritionix, dalam 100 gram asparagus terkandung 22 kalori, 4,1 gram karbohidrat, dan 2,4 gram protein. Selain itu, asparagus juga mengandung vitamin A, vitamin C, kalsium, dan zat asparagus yang diketahui dari kandungan gizinya adalah membantu mencegah penyakit kronis, melancarkan saluran cerna, dan mengontrol gula ini bisa diolah menjadi beragam sajian, baik dengan cara ditumis, dikukus maupun lima jenis sayuran yang rendah kalori, sehingga pas untuk kamu konsumsi saat diet. Meski demikian, itu hanya lima jenis sayuran yang rendah kalori dan menyehatkan. Pastikan untuk menerapkan pola makan sehat bergizi seimbang agar kebutuhan nutrisi kamu selalu terpenuhi. Poin penting diet lainnya adalah rutin olahraga, tidur cukup, dan kelola stres dengan baik. Baca Juga 7 Manfaat Kesehatan Terselubung Sayur Bit, Ampuh! IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
2 Brokoli. Brokoli adalah sayuran dengan kandungan karbohidrat yang baik yang dapat melancarkan pencernaan, mencegah sembelit, menjaga kestabilan gula darah, dan menahan makan berlebihan. Brokoli adalah pilihan yang bagus untuk menurunkan berat badan karena sangat rendah kalori. Selain itu, brokoli juga mengandung serat dan mikronutrienSerat pangan merupakan nutrisi yang sangat vital untuk kesehatan. Nutrisi khas tumbuh-tumbuhan ini menjalankan banyak fungsi dan manfaat, seperti menyehatkan sistem pencernaan bahkan membantu menurunkan berat badan. Serat pangan bisa temukan dalam makanan nabati, dan sayur-mayur menjadi salah satunya. Apa saja sayuran tinggi serat yang direkomendasikan untuk rutin dikonsumsi? Dengan manfaatnya yang vital bagi tubuh, berikut ini sayuran berserat tinggi yang bisa kita jadikan menu makanan setiap harinya 1. Wortel Wortel merupakan salah satu sayuran tinggi serat yang sangat mudah kita temukan. Dikutip dari Pusat Data Makanan US, sayuran berwarna oranye ini mengandung serat sekitar 2,8 gram untuk setiap 100 gram-nya. Jumlah ini sangat mencukupi di samping juga kalorinya yang amat rendah, yakni 41, pada berat yang sama. Selain tinggi serat, wortel juga mengandung zat antioksidan beta-karoten. Beta-karoten dapat berubah menjadi vitamin A saat masuk ke dalam tubuh dan membantu menjaga kesehatan mata. 2. Bit merah Seperti wortel, bit merah atau beetroot adalah sayur dari umbi-umbian yang juga mengandung serat tinggi. Untuk setiap 100 gramnya, bit merah memberikan Anda serat sebanyak 2,8 gram. Sementara itu, kalori yang diberikan juga amat rendah, yakni sekitar 43. 3. Brokoli Siapa yang tak suka brokoli? Sayuran ini menjadi pilihan sempurna bagi Anda yang ingin menjalani hidup sehat atau sedang berusaha menurunkan berat badan. Brokoli dapat memberikan Anda serat sebesar 2,6 gram untuk setiap 100 gramnya. Jumlah ini sangat besar karena kalori yang diberikan hanya 35. Untuk setiap 100 gram, brokoli akan memberikan serat sebesar 2,6 gram Selain menjadi sayur berserat tinggi, brokoli juga mengandung protein yang cukup tinggi dibandingkan sayuran lain, yakni sekitar 2,4 gram. 4. Kubis brussel Kubis brussel atau brussel sprout mungkin terlihat mini. Namun jangan salah, sayuran ini mengandung serat yang amat tinggi, yakni 2,6 gram untuk setiap 100 gram. Kalorinya pun tak kalah rendah dibanding brokoli, yakni sekitar 36 pada berat yang sama. Mencicipi kubis brussel juga akan memberikan Anda nutrisi bermanfaat lain, seperti molekul antioksidan untuk lawan kanker, vitamin K, kalium, dan folat alias vitamin B9. 5. Ubi jalar Ubi jalar ternyata juga menjadi sayuran tinggi serat yang berasal dari umbi-umbian, seperti bit dan wortel. Untuk setiap 100 gramnya, ubi jalar mengantongi serat sebesar 2,5 gram. Namun, pada berat yang sama, kalori ubi jalar memang sedikit lebih tinggi dibandingkan sayuran lain di atas, yakni sekitar 90 gram. Seperti wortel, ubi jalar juga mengandung beta-karoten yang dapat berubah menjadi vitamin A. Baca juga Buah Tinggi Serat yang Baik Dikonsumsi Setiap Hari 6. Bayam Membuat daftar sayuran berserat tinggi tak lengkap tanpa kehadiran bayam. Untuk setiap 100 gramnya, sayuran primadona ini mengandung serat sebanyak 2,4 gram. Kalori yang diberikan pun amatlah rendah pada berat yang sama, yakni 23. Bayam juga sumber dari lutein dan zeaxanthin, dua sejoli zat antioksidan yang baik untuk kesehatan mata. 7. Okra Walau beberapa orang kurang akrab dengan sayur okra, sayuran ini tergolong berserat tinggi yang bisa kita kreasikan di meja makan. Setiap 100 gram okra akan memberikan serat sebanyak 3 gram dengan kalori yang sangat rendah yakni 33. Okra juga menjadi sumber yang baik untuk beberapa vitamin, terutama vitamin C dan K1. Vitamin C berperan dalam fungsi sistem imun. Sementara itu, vitamin K1 memainkan peran dalam pembekuan darah. 8. Asparagus Bosan dengan sayur yang terlalu umum’? Maka asparagus patut menjadi variasi yang bisa Anda coba. Sebab, asparagus pun termasuk sebagai sayuran berserat tinggi, yakni sekitar 1,8 gram untuk setiap 90 gramnya setelah dimasak. Kalori asparagus pada berat yang sama juga amat rendah, yakni 20, sehingga sering dikonsumsi untuk diet penurunan berat badan. Asparagus mengandung 1,8 gram serat untuk setiap 100 gram Seperti okra, asparagus juga menjadi sumber vitamin K, vitamin yang vital dalam pembekuan darah. 9. Kembang kol Sayuran yang banyak mengandung serat lainnya adalah kembang kol. Untuk setiap 128 gram kembang kol, kita akan mendapatkan serat sekitar 3 gram. Pada berat ini, kalori yang akan dapatkan berkisar sekitar 25, jumlah yang fantastis rendah dan cocok untuk diet. Sebagai tambahan, sayuran kerabat brokoli juga mengandung nutrisi yang disebut kolin. Kolin berperan penting untuk neurotransmitter, sehingga secara tidak langsung juga menjaga kesehatan sistem saraf. 10. Kubis Sayuran yang mengandung serat tinggi lainnya yakni kubis, yang masih berkerabat dengan brokoli dan kembang kol. Untuk setiap 89 gram kubis, serat yang terkandung yakni sekitar 2 gram dengan kalori yang sangat rendah yaitu 22. Kubis juga mengantongi vitamin C. Dalam setiap 89 gram tersebut, Anda sudah memenuhi kebutuhan 85% vitamin C dari angka rekomendasi harian. 11. Collard green Collard green adalah sayuran berserat tinggi yang tidak boleh diremehkan. Bayangan saja, di dalam 100 gram collard green, terdapat 4 gram serat atau setara dengan 16 persen angka kecukupan gizi AKG harian. 12. Kale Sama seperti collard green, kale merupakan sayuran berserat tinggi yang sangat baik untuk kesehatan. Per 100 gram sayur kale, terdapat 4 gram serat atau 16 persen AKG harian. Baca juga Ketahui Kebutuhan Serat Harian dan Makanan yang Jadi Sumbernya Manfaat serat untuk kesehatan tubuh Mengonsumsi serat dari sayuran sangat penting untuk kesehatan tubuh. Pasalnya, nutrisi ini memiliki banyak manfaat, seperti Mengatasi gangguan sistem pencernaan Membantu menurunkan berat badan Mengatasi obesitas Menjaga kadar gula darah Menurunkan kadar kolesterol Menurunkan risiko kanker usus besar Mengurangi risiko diabetes Mengurangi risiko penyakit jantung Menjaga bakteri sehat dalam usus Adapun kebutuhan serat harian untuk laki-laki dewasa usia 18-50 tahun adalah sekitar 36-37 gram. Sedangkan untuk wanita dewasa di umur yang sama adalah sekitar 29-32 gram per hari. Pesan dari SehatQ Sayuran berserat tinggi di atas mulai bisa rutin Anda konsumsi untuk kesehatan tubuh yang optimal. Tentu banyak jenis sayuran lain yang juga tinggi dengan serat, sehingga penting bagi Anda untuk senantiasa memvariasikannya dan menghindari konsumsi sayuran yang itu-itu saja. Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter seputar makanan, buah atau sayuran tinggi serat apa saja yang perlu dikonsumsi, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store. 4 Telur rebus. Source: pexels.com. Menu sarapan kalori rendah selanjutnya adalah telur rebus. Talur memiliki sumber protein dan lemak bagi tubuh sehingga membuatmu merasa kenyang lebih lama. Menurut penelitian, bahkan telur rebus 65% efektif untuk menurunkan berat badan selama delapan minggu, lho! 5. Roti gandum, alpukat telur. - Sayur-sayuran dan buah-buahan adalah makanan sehat lantaran banyak mengandung antioksidan, rendah kalori, serta kaya serat. Tak hanya menjaga kesehatan secara keseluruhan, beberapa jenis sayur dan buah mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat LDL. Kandungan kalium, magnesium, antioksidan, sampai serat dalam sayur membantu menurunkan kadar kolesterol jahat secara setiap sayuran biasanya mengandung beberapa nutrisi penting ini, tapi ada beberapa jenis sumber serat alami ini yang memiliki kandungan zat gizi lebih tinggi dibandingkan lainnya. Melansir beberapa sumber, berikut beberapa jenis sayur-sayuran dan buah-buahan yang dapat membantu menurunkan kolesterol secara alami Baca juga Mengenal 5 Manfaat Seledri, Turunkan Kolesterol dan Tekanan Darah 1. Terong Studi menunjukkan, terong dapat menurunkan kolesterol tinggi dengan cara mengatasi stres oksidatif. Seperti diketahui, stres bisa jadi penyebab kolesterol tinggi karena memicu peradangan kronis dan merangsang pembentukan plak di pembuluh darah. 2. Bayam Melansir Eatthis, bayam dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah dengan cara meningkatkan produksi oksida nitrat. Senyawa ini bisa melebarkan pembuluh darah dan mencegah penumpukan lemak di pembuluh darah. 3. Okra Melansir GoodHousekeeping, okra adalah sayuran yang banyak mengandung serat larut dan antioksidan polifenol. Selain baik untuk menjaga kadar kolesterol, sayur ini juga dapat melawan peradangan di dalam tubuh. 4. Kentang Kentang banyak mengandung kalium yang menyehatkan jantung dan pembuluh darah, sekaligus menjaga kadar kolesterol dalam darah. 5. Tomat Sayur yang banyak mengandung vitamin A, C, kalium, dan antioksidan likopen ini terbukti ampuh menurunkan kolesterol tinggi. 6. Kale Kale mengandung kalium, magnesium, antioksidan, dan serat yang tinggi sehingga bermanfaat untuk menyehatkan jantung dan baik untuk mengendalikan kadar kolesterol dalam darah. Baca juga 6 Sayur untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi secara Alami Sementara itu, buah-buahan juga mendukung pola makan sehat rendah lemak yang bisa menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh kita. Berikut daftarnya 1. Pisang Pisang merupakan salah satu buah yang dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Pisang bisa menurunkan kolesterol dengan cara membersihkan dari saluran pencernaan, sehingga kolesterol tidak menyumbat aliran darah dan kesehatan pembuluh darah dan jantung, konsumsi pisang setiap pagi. 2. Stroberi Stroberi kaya akan polifenol. Senyawa nabati ini secara alami dapat membantu mengatur sistem pembuluh darah. Studi telah membuktikan, stroberi dapat menurunkan kolesterol sekaligus menurunkan risiko penyakit jantung. 3. Tomat Tomat banyak mengandung potasium, vitamin A, dan C yang baik bagi tubuh. Buah berwarna cerah ini juga mengandung antioksidan likopen. Senyawa ini terbukti dapat signifikan menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dalam darah. Baca juga Sehatkah Sarapan Buah-buahan? 4. Apel Ada pepatah yang berasal dari penelitian menyebutkan, "makan satu buah apel setiap hari dapat menjauhkan Anda dari dokter." Riset menunjukkan bahwa mengkonsumsi buah apel secara rutin dapat menurunkan kadar kolesterol total dalam darah. Kita disarankan untuk makan buah apel bersama kulitnya karena kulit buah apel mengandung senyawa antioksidan fenolik yang dapat melancarkan peredaran darah. 5. Alpukat Alpukat kaya akan lemak dan serat tak jenuh yang dapat menyehatkan jantung. Konsumsi buah alpukat dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Uji klinis secara konsisten menemukan bahwa, alpukat juga dapat menurunkan kolesterol jahat LDL dalam darah. 6. Anggur Buah anggur mengandung senyawa polifenol. Senyawa ini dapat mengurangi kerusakan sel. Makan satu hingga dua cangkir alpukat per hari dapat melindungi jaringan pembuluh darah dan mengurangi peradangan. Buah anggur juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik HDL dan menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dalam darah. Baca juga 7 Buah untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi 7. Lemon Lemon mengandung pektin, bioflavonoid, asam sitrat, vitamin A, B1, B2, C, dan serat. Nutrisi dalam lemon dapat menurunkan kadar kolesterol tinggi, mengatasi radang tenggorokan, meredakan flu, sariawan, sampai demam. Cara mengonsumsi lemon untuk kesehatan cukup sederhana. Anda cukup minum air dengan campuran perasan lemon segar. Selain mengonsumsi sayur dan buah untuk menurunkan kolesterol tinggi di atas, hindari pula segala jenis gorengan yang merupakan makanan tinggi lemak jenuh. Seperti kue kering, roti, keju, susu full cream, mentega, jerohan, dan pantangan lainnya. Sumber Penulis Mahardini Nur Afifah Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Arugula Sayuran berwarna hijau dengan sensasi pedas ini sangat rendah kalori, lemak, lemak jenuh, dan kolesterol, di mana tiap cangkir arugula hanya mengandung sekitar 4 kalori. Bayam. Kubis. Brokoli. Asparagus. Demi menurunkan berat badan, cara yang paling umum dilakukan oleh kebanyakan orang adalah mengurangi porsi makan. Namun, setelah sekian lama menjalani diet dengan mengurangi porsi []
Pola makan tinggi serat Anda perlu memenuhi kebutuhan serat setiap hari untuk bisa mendapatkan manfaat zat gizi ini. Mengingat kebutuhan serat harian orang dewasa cukup tinggi, mungkin tidak sedikit orang yang kesulitan dalam memenuhinya. Namun, Anda tidak perlu khawatir. Berikut beberapa strategi yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan asupan serat harian. 1. Makan makanan mengandung karbohidrat Serat merupakan salah satu jenis karbohidrat. Jadi, tidak mengejutkan bila beberapa makanan yang mengandung karbohidrat secara alamiah juga mengandung serat. Anda juga bisa mengonsumsi buah-buahan, sayuran, dan gandum utuh untuk memenuhi kebutuhan serat harian. 2. Dahulukan mengambil sayuran saat makan Jika Anda jarang makan sayuran, cobalah mengambil sayuran sebelum lauk-pauk atau nasi saat hendak makan. Taktik ini tidak hanya akan meningkatkan asupan serat Anda, tapi juga mengurangi asupan kalori. 3. Jadikan buah sebagai camilan Semua jenis buah mengandung serat, tapi ada beberapa yang kandungan seratnya lebih tinggi. Carilah buah tinggi serat seperti apel, pir, atau berry. Jadikan buah-buahan ini sebagai camilan sehat di antara waktu makan berat. 4. Makan buah dan sayuran utuh Meski praktis, mengolah buah dan sayuran dengan juicer atau blender bisa mengurangi kandungan dan manfaat serat. Maka dari itu, sebisa mungkin konsumsilah buah dan sayuran utuh yang kandungan seratnya lebih tinggi. 5. Jadikan kacang-kacangan dan biji-bijian sebagai camilan Seperti buah-buahan, kacang dan biji-bijian merupakan camilan tepat bagi Anda yang sedang meningkatkan asupan serat. Ini karena keduanya mengandung banyak serat, bahkan dalam porsi sekecil satu sendok makan sekalipun. 6. Makan beberapa buah dan sayuran dengan kulitnya Buah apel, mentimun, kentang, dan ubi mengandung banyak serat. Namun, sebagian besar serat dalam makanan ini terkandung dalam kulitnya. Serat dalam kulit buah atau sayuran juga sangat baik untuk pencernaan karena sifatnya yang tidak larut air. Serat merupakan sejenis karbohidrat dalam makanan nabati yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Untuk memenuhi kebutuhan serat yang banyak ini, Anda bisa mendapatkannya dari sayuran, buah, gandum, kacang-kacangan, dan sebagainya. Anda bahkan bisa memperoleh manfaat serat secara optimal dengan menggabungkan serat larut air dan serat tidak larut air. Bila menggabungkan kedua jenis serat ini, Anda dapat memenuhi kebutuhan serat harian yang dianjurkan Angka Kecukupan Gizi 2019 sebanyak 25 gram sehari setara dengan lima kepalan tangan makanan berserat. Namun, jika angka ini masih sulit untuk Anda penuhi, Anda dapat mengonsumsi minuman yang mengandung serat larut dan tidak larut, serta mengandung prebiotik dan probiotik. Salah satu cara praktis untuk mencukupi kebutuhan serat harian adalah dengan memanfaatkan bantuan suplemen serat rasa jeruk. Suplemen makanan dapat memenuhi kebutuhan serat harian dari bahan alami. Cocok untuk Anda yang ingin memenuhi asupan serat harian dengan praktis dan nikmat. Jangan lupa untuk menambahkan makanan berserat dalam menu Anda mulai dari sekarang.100gsayur ini membekalkan 2.5g serat dan 3.3 karbohidrat bersih . 7. Asparagus. Asparagus juga kini mudah untuk didapati di Malaysia. Sayuran ini adalah antara sayuran yang rendah kalori dan tinggi dengan vitamin K. Selain itu, sayur ini juga kaya dengan kandungan nutrien seperti folat yang bermanfaat kepada ibu mengandung (16, 17). .